Air mata yang pernah surut
Hatimu yang berkabut.
Aku hadir, seperti pelangi
Memberi warna
Setelah lama mendung yang dibendung.
Di ujung sudut matamu.
Semua kesedihan, kesepian
Kau bendung sendirian
Sudah, jangan dibendung, sayang.
Lepaskan saja.
Aku adalah laut.
Yang akan menampung semuanya.
Tidak hanya sukamu juga dukamu.
-Singgih, Riam Kanan (Pebruari, 2018)
Komentar
Posting Komentar